Pelajar Rentan terhadap Bahaya AIDS dan Narkoba
Pekalongan, Suara Komunitas. - Saat ini sebanyak 3,6 juta penduduk
Indonesia terkena Narkoba, dimana sebanyak 22% nya adalah pelajar dan
mahasiswa. Demikian disampaikan oleh Bupati Pekalongan - Jawa Tengah,
Amat Antono dalam Sosialisasi Bahaya Narkoba dan AIDS yang digelar di
Aula SMA Negeri 1 Kesesi (24/11) lalu.
"Apa
pintu Narkoba? Apa yang menyebabkan penyakit AIDS?" Kata Bupati, pintu
pertama ancaman penyakit Narkoba dan AIDS adalah rokok. Setelah rokok,
pintu kedua penyakit Narkoba dan AIDS yaitu minuman keras.
“Salah satu ancamannya adalah penyakit yang mematikan itu yaitu
HIV/AIDS. Sampai saat ini penyakit tersebut belum ditemukan obatnya.
Oleh karena itu saya minta para pelajar ojo neko-neko,” lanjut Bupati.
Bupati menegaskan sebagai anak akan menjadi beban orang tua dan
negara apabila tidak memiliki bekal. Maka dari itu bekali diri kalian
dengan ilmu pengetahuan, dengan pendidikan yang baik. “Saya minta
anak-anak untuk menggunakan waktu untuk belajar dengan baik. Saya minta
anak-anak Kabupaten Pekalongan menjadi anak yang cerdas,” pintanya.
Sementara itu, ketua penyelenggara sosialisasi, H. Taryudi dalam
laporannya menyampaikan tujuan sosialisasi yaitu untuk meningkatkan
pengetahuan dan pemahaman yang komprehensif tentang HIV/ AIDS bagi
pelajar SMA/SMK sehingga pelajar mampu menjauhi perbuatan yang dapat
menimbulkan terjangkitnya penyakit HIV/ AIDS. Kemudian,
tersosialisasikannya HIV/ AIDS di kalangan pelajar SMA/SMK se Kabupaten
Pekalongan. (b)
sumber : jurnaliswarga
0 Response to "Pelajar Rentan terhadap Bahaya AIDS dan Narkoba"
Posting Komentar